REPUBLIKA.CO.ID, DOHA -- Pelatih Kamerun Rigobert Song mengaku sangat bahagia melihat semangat kolektivitas yang dimiliki pasukannya usai bermain imbang melawan Serbia. Kamerun berhasil terhindar dari kekalahan setelah bermain imbang 3-3 versus Serbia pada matchday kedua Grup G Piala Dunia 2022 di Stadion Al Janoub, Senin (28/11/2022) malam WIB.
"Kami memimpin dan kemudian tertinggal dua gol dari Serbia. Kami pikir laga sudah berakhir. Namun kami melihat para pemain bangkit kembali dan saya senang tentang itu," kata Rigobert Song dikutip Independent purnalaga.
Kamerun yang sempat unggul lewat gol Jean-Charles Castelletto pada menit ke-29 kemudian tertinggal oleh tiga gol Serbia melalui Strahinja Pavlovic, Sergej Milinkovic-Savic serta Aleksandar Mitrovic.
Indomitable Lions bangkit dan tampil brilian pada interval kedua. Meereka mmaksa the Eagles memungut bola dari gawangnya usai Vincent Aboubakar dan Eric Choupo-Moting menyamakan kedudukan.
Rigobert Song melanjutkan apabila timnya masih harus menjaga fokus mereka untuk pertandingan selanjutnya. Sebab partai pemungkas Grup G bakal bertemu tim unggulan Brasil.
Di sisi lain, Song berbicara tentang keputusannya untuk mengeluarkan penjaga gawang Andre Onana. Kabarnya, portiere Inter Milan itu terlibat perselisihan di kamp pelatihan Kamerun.
"Dia salah satu kiper terbaik di Eropa. Ini bukan tentang penampilannya, tapi Anda harus menjaga skuad. Jelas, berisiko besar, tapi saya tahu risiko dan keputusan yang saya ambil," sambung Song.
Dengan hasil akhir tersebut, Kamerun sementara berada di tempat ketiga dengan perolehan angka satu, sama dengan milik Serbia di kursi keempat.